Rabu, 05 Januari 2011

kita selamanya

Ok detak detik tirai mulai menutup panggung

Tanda skenario… eyo… baru mulai diusung

Lembaran kertas barupun terbuka

Tinggalkan yang lama, biarkan sang pena berlaga



Kita pernah sebut itu kenangan tempo dulu

Pernah juga hilang atau takkan pernah berlalu

Masa jaya putih biru atau abu-abu (hey)

Memori crita cinta aku, dia dan kamu



Saat dia (dia) dia masuki alam pikiran

Ilmu bumi dan sekitarnya jadi kudapan

Cinta masa sekolah yang pernah terjadi

That was the moment a part of sweet memory



Kita membumi, melangkah berdua

Kita ciptakan hangat sebuah cerita

Mulai dewasa, cemburu dan bungah

Finally now, its our time to make a history





Bergegaslah kawan tuk sambut masa depan

Tetap berpegang tangan, saling berpelukan

Berikan senyuman tuk sebuah perpisahan

Kenanglah sahabat kita untuk slamanya



Satu alasan kenapa kau kurekam dalam memori

Satu cerita teringat didalam hati

Karena kau berharga dalam hidupku, teman

Untuk satu pijakan menuju masa depan



Saat duka bersama, tawa bersama

Berpacu dalam prestasi (huh) hal yang biasa

Satu persatu memori terekam

Di dalam api semangat yang tak mudah padam



Ku yakin kau pasti sama dengan diriku

Pernah berharap agar waktu ini tak berlalu

Kawan kau tahu, kawan kau tahu kan?

Beri pupuk terbaik untuk bunga yang kau simpan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar